Titian si peri hujan sedang berlenggak lengok di depan kaca kamarnya. Dia sangat mengagumi gaun serta sayap hadiah ulang tahun dari ibu peri. BRUUUKH! Tiba-ttiba Titian terjatuh tepat di depan kaca cermin. Dan malangnya, sayap serta gaunnya sobek tersangkut duri bunga mawar yang tertanam di depan kaca cermin. Titian menangis. Bumi menjadi kelam, halilintar saling bersahutan. Peri halilintar …